1.
Aliran
Metafisika
a.
Kuantitas
( jumlah ) = monisme, dualisme, pluralisme
b.
Kualitas
( sifat ) = hakikat kenyataan itu tetap, suatu kejadian
2.
Aliran
Etika
a.
Naturalism
( alami/fitrah )
b.
Hedonisme
( kenikmatan dan kelezatan )
c.
Utilitarianisme
( manfaat )
d.
Idealism
( kerohanian )
e.
Vitalisme
( daya hidup )
f.
Theologis
( theo = tuhan )
3.
Aliran
Teori Pengetahuan
a.
Rationalisme
= sumber pengetahuan manusia adalah pikiran, rasio ( perbandingan ), dan jiwa.
b.
Empirisme
= pengetahuan manusia berasal dari pengalaman manusia dari luar yang ditangkap
panca indera.
c.
Kritisme
( transendentalisme ) = pengetahuan manusia berasal dari luar maupun dari jiwa
manusia itu sendiri.
d.
Realisme
= pengetahuan manusia adalah gambar yang baik dan tepat dari kebenaran dalam
pengetahuan seperti benar – benar ada.
e.
Idealisme
= pengetahuan itu tidak lain daripada kejadian dalam jiwa manusia, sedangkan
kenyataan yang diketahui manusia itu sekalian terletak diluarnya.
4.
Aliran
– aliran lain dalam filsafat
a.
Eksistensialisme
= filsafat harus bertitik tolak pada manusia yang konkret yaitu manusia sebagai
eksistensi yang mendahului esensi.
b.
Pragmatisme
= beranggapan benar atau tidaknya suatu ucapan dapat dikatakan orang yang tidak
berpikir panjang.
c.
Fenomenolgi
= keyakinan bahwa fenomena yang kita alami secara realitas sebagai filsafatnya.
d.
Positivisme
= berpendirian bahwa filsafat hendaknya semata – mata berpangkal pada peristiwa
positif.
e.
Aliran
filsafat hidup = aliran yang berpendapat bahwa berfilsafat berdasarkan hati
atau kehendak pikiran.
Berpikir
dalam Filsafat
- Rasional = tahu dan paham akal budi
- Logis = logika berpikir untuk mendapatkan
kesimpulan
- Dialektik = berpikir dengan dialog. Menetapkan
tesis dan anti tesis dengan tujuanuntuk mendapatkan sintesis
- Intuisi = feeling ( perasaan ), diutamakan
kemampuan inventif
- Taksonomi = susunan klasifikasi ( penggolongan
), tujuannya untuk menyederhanakan suatu kejadian
- Simbolisme = dilihat sebagai gejala atau
lambang untuk mengerti apa yang dilambangkan
Ciri - Ciri Berpikir Filsafat
- Radikal = sampai ke akar persoalan
- Kritis = tanggap terhadap persolan yang
berkembang
- Rasional = dapat dijangkau akal manusia
- Reflektif = mencerminkan pengalaman pribadi
- Konseptual = hasil konstruksi pemikiran
- Koheren = runtut, berurutan
- Konsisten = berpikir lurus, tidak berlawanan
- Sistematis = saling berkaitan
- Metodis = ada cara untuk memperoleh kebenaran
- Komprehensif = menyeluruh
- Bebas dan bertanggung jawab
Tidak ada komentar:
Posting Komentar